Dari beberapa postingan kemarin sering share tentang konfigurasi server mikrotik, tapi kali ini saya akan share konfigurasi di Debian 6.0.5, walaupun versi terbaru mungkin sudah rilis tapi mungkin contoh tutorial saya kali ini semoga bisa menjadi acuan buad Anda dalam konfigurasi debian.
Pada tutorial kali ini saya menggunakan VirtualBox sebagai medianya, bukan hanya gratis tapi juga lebih ringan dibanding Vmware.
Sebelum melakukan instalasi, kita harus setting dulu pada bagian virtualbox nya. Oke lebih jelasnya kita lihat tutorial dibawah ini :
1. Install dulu virtualBox sobat lalu buka VirtualBoxnya
2. Lalu klik menu new dipojok kanan atas. Kemudian isikan nama, type, dan version seperti pada contoh dibawah ini.
3. Pada memory size, masukkan ukuran memori yang akan kita gunakan pada Debian. Disini saya memasukkan 512 mb saja.
4. Pilih Create harddisk
5. Tentukan ukuran harddisik. Cukup 35 GB saja.
7. Kemudian klik menu Setting
8. Pada tab System, tentukan boot order yaitu hdd pada urutan pertama.
9. Klik tab Storage, masukkan debian iso yang akan diguanakan untuk instalasi.
10. Klik tab Network, Adapter 1 = Bridge Adapter (WAN) lalu Adapter 2 = Host only adapter (LAN)
Sekarang kita masuk pada bagian instalasi Debian. Lanhkah-langkahnya seperti dibawah ini :
1. Klik Start
2. Pilih Install dengan menekan ENTER
3. Pilih bahasa instalasi yang nantinya akan digunakan sebagai bahasa default pada sistem. Pilih English
4. Tentukan lokasi,pilih yang Other > Asia > Indonesia
5. Pilih United States
6. Pilih tipe keyboard yang digunakan. Pilih yang American English
7. Di menu Configure The Network pilih yang eth1 (mengkonfigurasikan ip local)
8. Plih Manual
9. Masukkan IP local yang diinginkan. Disini saya akan menggunakan ip class C dengan netmask /24. Cth : 192.168.0.1
10. Masukkan netmask, karena /24 jadi menggunakan 255.255.255.0
11. Gateway kosongkan saja. Karena IP address yang kita masukkan tadi secara tidak langsung kita akan membuat gateway pada jaringan local kita.
12. Masukkan DNS dari ISP sobat atau menggunakan DNS Google atau open DNS
13. Berikan Hostname (nama pc) masukkan bebas, cth ns16
14. Masukkan Domain anda cth : hari.sch.id
15. Masukkan password bebas (jgn sampai lupa)
16. Masukkan nama user bebas. Cth : hari
17. Pilih jakarta pada time zone
18. Pada metode partisi pilih yang manual
19. Kemudian buat Settingan partisi seperti dibawah ini (jangan lupa bootable flag pada pada partisi / di On kan) :
20. Setelah itu Finish
21. Akan muncul kotak dialog write the change to disk pilih (yes)
22. Pilih software yang akan kita install dengan menekan spasi untuk memilih.
23. Proses instalasi pun berjalan, selanjutnya akan muncul beberapa kotak dialog. pilih nos saja,tetapi kecuali pada kotak dialog install the boot loader pilih (yes).
24. Instalasi pun selesai dan akan otomatis merestart
25. Tinggal login melalui root
Demikian tutorial Instalasi debian 6.0.5 di VirtualBox semoga bermanfaat bagi kita semua. Salam blogger Indonesia !!!
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.